Membesarkan anak bukan perkara mudah, bukan juga suatu beban… dan kita sudah melakoni dengan penuh cinta selama 10 bulan dunianya, ya, dia genap 10 bulan hari ini. Walaupun tidak bisa dibilang sempurna, bolehlah kita memberi penghargaan ke diri kita sendiri. Seorang anak yang sangat lucu, pintar dan nggemesin… itu sendiri sudah merupakan penghargaan tak terhingga yang buat hidup kita makin indah, makin berwarna…
Sempet demam & diare
Dibilang tidak sempurna, adalah ketika Kelly, di tangan kita, jatuh sakit berat untuk kedua kalinya. 2 kali penyakit berat dalam 10 bulan pertama bukanlah “dosa” yang ringan, dan sometimes kita merasa “gagal” sebagai orang tua. Tapi dengan itulah kita bangkit, menyesali bukan hal yang bijaksana. Dari situ banyak hal kita belajar, dan banyak hal lebih kita perhatikan, dan dari situ kita belajar untuk menjadi orangtua seutuhnya…
Menjelang 10 bulan, Kelly sempat diare disertai demam, 2 hari setelah pemberian imunisasi campak. Imunisasi campak memang cenderung ‘melemahkan’ daya tahan anak, untuk kemudian dia membentuk antibody terhadap bakteri (lemah) yang disuntikkan ke tubuhnya. Di saat krusial itulah, kemungkinan kita lalai, sehingga bakteri amoeba sampai masuk ke tubuhnya. Untung kita cepet tanggap dan membawa fesesnya ke lab, lalu dokter segera kasih obat antibakteri. Ngga sampai 3 hari, diarenya sudah stop. Tapi pengobatannya masih jalan sampe hari ini.
Rencananya nanti malam mau cek lab lagi (fesesnya) untuk liat apakah bakterinya sudah berkurang atau syukur syukur udah ilang. Daya tahan tubuh Kelly termasuk kuat, ini ditopang juga karena dia masih mau makan/minum susu pada saat sakit (emang nafsu makannya gede nih anak ), sehingga tergolong cepet banget pulihnya.
Menolak dot
Ada sesuatu yang amat disayangkan, buntut dari penyakit diare yang diderita Kelly. Akibat kita sering mencampur obatnya ke dalam susu (memang dianjurkan dokter, karena obatnya puyer dan/atau sirop yang Kelly ngga doyan), Kelly jadi mogok susu. Lebih parah lagi, sejak kita mengganti air putihnya dengan pedialite (pengganti cairan tubuh – semacam poccari sweat – buat balita), dia mogok dot. Apapun isi dot-nya dia ngga mau, mula mula hanya menggeleng geleng… kalau terus dipaksa, dia mulai menjerit lalu menangis kenceng. Pas kita coba minum pedialite-nya, pantesan aja, rasanya asin banget, ngga enak… iyyyaachhhkkkk… anak ini memang pemilih…
Dalam keadaan lapar-pun, Kelly ngga berhenti mogok. Keukeuh dia ngga mau minum dari dot. Solusinya, kita perbanyak frekwensi makan buburnya dan buburnya dicampur susu, atau sehabis makan bubur, dilanjutkan menyuap susu dari piring buburnya. Dan trik ini, alhamdulilah, berhasil. Walaupun agak rewel, yang penting kebutuhan susunya tercukupi.
Trus, gimana dengan obatnya ?? Ya, terpaksa di-cekok-in (paksa)
Awalnya berontak parah, lalu sebel sama orang yang ngasih obat (biasanya suster dan Natz dan Mama Natz, muncullah Aj sebagai malaikat 
). Entahlah datang dari situ apa bukan sifat pemarahnya, yang jelas, sejak itu, Kelly makin pemarah 
Kalau dia ngga seneng, atau ngga diturutin, bisa teriak teriak, lalu berontak kayak cacing, dan memukul mukul. Terutama pada saat lapar dan kita mencoba memberi dia susu, wah tambah marah dia.
Tapi dibalik amarahnya itu, ada sebuah cerita lucu sekaligus mengharukan kita. Suatu malam saat dia di puncak amarahnya, semua susu, air, mainan favorite (gagang pintu – ini akan dibahas di bawah ) dia tolak semua. Akhirnya kita buatkan bubur instant Milna (dicampur susu). Dalam gendongan susternya, sehabis sendokan pertama, tiba tiba aja dia tertawa tawa dengan senyum manisnya. Memperlihatkan gigi gigi kecilnya yang putih bersih 
Sambil melihat ke suster dan Mama Papanya, seolah berterima kasih dan berkata “…akhirnya… tau juga yang aku mau…” Ini bukan iklan Milna bubur susu lho…. Hobi: main gagang pintu
Apa mainan yang lazim dimainkan anak usia 10 bulan ? Boneka? Mobil2an? Atau maianan anak anak lainnya ? Tidak bagi Kelly, dia lebih suka ‘bermain’ dengan barang ‘beneran’ bukan ‘mainan’
Memang, kadang dia tertarik dengan balon bebek atau balon buaya ukuran besar (yang jatuh bisa bangun sendiri), boneka banana, sapi, bebek, doggy dan lain lainnya. Dia juga suka kalo liat karakter lucu macam Winy the Pooh, Tom&Jerry, Tweety&Sylvester, maupun karakter lucu lain yang belum paten. Tapi, the ultimate happiness-nya kalau dia dikasih main gagang pintu… coba !
Entah dari mana asal hobinya ini. Setiap kali liat gagang pintu (model apapun), pasti dia akan menyosorkan badannya ke sana. Dan memang sifat dasar manusia kali ya, makin dilarang, malah makin pengen. Gagang pintu kan tempat menumpuknya kotoran, bakteri dan virus, makanya selalu kita larang. Tapi kalau Kelly-nya sudah makin rewel dan akhirnya nangis, nyerah juga kita. Dan kalo tangannya udah nyentuh itu pintu, bisa ngga lepas lepas sampai kita capek gendonginnya. Pernah kita kasih dia pegang kunci pintu, sampai beli mainan yang menyerupai kunci, tetep aja… ya itu, maunya barang ‘beneran’ bukan ‘mainan’. Sampai kita jalan jalan ke Mitra10 untuk mencarikan gagang pintu, namun kita urungkan karena pesimis bisa mengalihkan ‘hobi’ dia tersebut.Sampai hari ini, we have no clue bagaimana trik untuk menggantikan hobi itu. Hanya berharap dia tidak terlalu memaksa aja, sehingga bisa dialihkan ke hal lain, misalnya mainan boneka, atau mengajak dia melihat burung atau kucing di luar rumah.
Suka banget sama kucing, burung, lampu dan pesawat
Sudah mulai mengerti beberapa kata
Kata kata awal yang Kelly tampaknya mulai mengerti adalah “lampu”. Setiap kali kita berucap lampu, kepalanya langsung mendongak dan mata tertuju pada benda putih berpijar di atas sana. Sehabis itu, pasti dia tersenyum, mungkin girang, sebab ada hal yang kita dan dia sama sama mengerti. Demikian halnya dengan gagang lampu (alat untuk melepas dan memasang lampu), dan raket nyamuk yang bisa mengeluarkan lampu di bagian bawahnya.
Pesawat adalah hal lain yang dia mengerti. Lokasi perumahan kita yang dekat dengan bandara, membuat sebentar sebentar terdengar gemuruh tanda pesawat lewat. Dan hal itu langsung dimengerti Kelly dengan menunjuk kea rah luar, dengan posisi telunjuk ke atas. Kadang di luar rumah begitu liat pesawat, langsung ditunjuk, sampai pesawat itu hilang dari pandangan.
Burung juga dia sudah mengerti. Baik kata “burung” maupun “bird” akan diterjemahkan Kelly dengan mencari cari benda yang terbang atau kadang bertengger di kabel listrik di depan rumah. Dari balkon rumah kita, persis ada tiang listrik yang lumayan sering menjadi tempat bertengger burung gereja. Biasanya akan dia tunjuk atau bahkan berusaha diraihnya.
Kalau yang satu ini, dia antusias luar biasa. Kucing. Hanya mendengar kata “kucing” saja bisa membuat dia antusias melongok keluar. Dan kalau menemukan 1 – 2 ekor kucing di luar rumah (kompleks kita banyak banget kucing-nya), senang-nya bukan main. Tangan dan kakinya menghentak – hentak dan dia berteriak teriak, sambil menunjuk nunjuk. Kalau kita ajak dia jalan sore sore, pasti menyempatkan diri melihat anak anak kucing yang bersarang di perbatasan cluster kita dengan cluster tetangga. 3 ekor anak kucing yang lucu, 2 belang hitam, 1 belang orange. Dan Kelly antusias sekali, melihat mereka bermain diantara rimbunan rumput.
“pgih…” “(a)mbil…” dan “apaaa…?”
sudah mulai bicara…?
“Kellyyyy…” panggil babysitter tetangga seberang rumah. Sekonyong konyongnya Kelly menjawab : “apaaa…?” “Wah… pinter bangeeetttt” teriak si babysitter penuh surprise.
Kelly sudah bisa bicara? Bisa jadi. Atau itu hanya ucapan kebetulan saja dari mulut sang bayi? Kata lain yang sering diucapkan adalah “pgih” dan “(a)mbil” yang kita terjemahkan sebagai “pergi” dan “ambil”. Bukan kebetulan juga kalau kata pergi itu diikuti dengan tunjuk tunjuk keluar kamar/rumah. Atau kata ambil, sambil menunjuk sesuatu barang yang ingin diraihnya. Sudah bisa bicara…? Bisa jadi…!
Video babytalk Kelly bisa dilihat di Kelly Gallery
Hobi: cilukba pake bantal
Hobi baru lainnya yang bikin kita juga senang adalah cilukba pake bantal. Tiap kali ketemu bantal, Kelly pasti membenamkan wajahnya, trus diangkat sambil mengucap.. “baaa….” yang panjang. Sudah bukan kita lagi yang mengajaknya main, melainkan dia bisa juga mengajak kita main.
Video cilukba bantal bisa dilihat di Kelly Gallery
Hampir bisa berdiri
Suatu pagi, kita terbangun oleh celotehannya Kelly (biasanya Kelly bangun sekitaran jam 5 pagi dalam keadaan segar bugar). Tambah kaget lagi karena ternyata dia sudah di pinggir ranjang, dalam keadaan berdiri ! Kedua jemari kecilnya menggenggam erat pinggiran ranjang. Suatu pemandangan yang membuat kita surprise sekaligus bersyukur, ia tumbuh sesuai dengan umurnya. Apapun yang tertulis di buku mengenai perkembangan bayi, bisa kita “baca” dalam perkembangan si Kelly.
Termasuk sifat pemarahnya, yang kita liat di sebuah artikel pendek mengenai bayi 10 bulan, yang mengatakan:
put your self in your baby shoes, imagine your wanting something but you can’t reach it, imagine you want to go outside to that beautiful garden, but you can not open the door…
Begitulah si Kelly melihat dunianya, makanya dia cepat marah. Memang, untuk hal hal yang baik, ia sebaiknya ngga dibatasi, dikasih explore semua, jangan sampai dia takut bertindak dan hanya menunggu aba aba kita orangtuanya.
Gue pernah melihat seorang anak di RS Hermina, yang tidak berani berbuat apapun, karena tiap gerakannya akan mendapat komen, bahkan bentakan dari Mamanya. Ia bahkan menunggu reaksi Mamanya ketika hendak mendekati tempat sampah untuk sekedar membuang sampah. Bisa ditebak, reaksi Mamanya, langsung membentaknya untuk menjauhi tempat sampah itu. That’s my dear Kelly, will not going to happen to you. You are as free as you can to explore the world.
Well, masih banyak hal hal kecil namun menarik dari Kelly 10 bulan ini. Dia sudah bisa membolak balik buku gambar dan tertawa sendiri dengan gambar gambar itu. Kali ini mulai rapi, tanpa merobek bukunya. Apalagi buku Elmo yang “pops-out” gampang banget tersobek. Dia juga suka membunyikan “prrrr” dengan menggetarkan bibirnya, apalagi kalau kita pancing duluan. Ohya, dia juga suka banget menjatuhkan badannya ke belakang pas di ranjang. Apalagi kalo di belakangnya ada bantal empuk, trus langsung deh guling guling.
Video bolak balik buku dan guling2an bisa dilihat di Kelly Gallery
Untuk kesukaannya pada musik, masih “The Lion Sleeps Tonight” yang menempati urutan pertama tangga lagunya
Dia bahkan menari mendengar lagu itu. Bahkan tidur pun dengan lagu itu. Lagu “Elmo’s Song” juga kesukaan nya. Tapi kalo buat tidur, dia prefer yang lion. Sementara lagu “Living Baby” kegemaran dia waktu sekitar 6 bulan, sekarang sudah ngga dihiraukan lagi Ohya, untuk urusan tidur, video klip Kevin & Karen boleh juga sebagai pengantar tidur (pada siang hari pas titip di rumah Papa Mama Natz). Waktu kita belikan DVD Finding Nemo, Ice Age, Baby Einstein dan semacam nya, Kelly tidak begitu tertarik. Mungkin 1 – 2 bulan lagi.Video Kelly menari denger "The Lion Sleeps Tonight" di Kelly Gallery
Kelly baby portraits
Semua hal lucu dan menggemaskan itu mengantar kita untuk memutuskan (potret) Kelly harus diabadikan secara professional oleh professional pula. Dan saatnya harus sekarang, bukan saat 6 bulan (belum bisa duduk) dan bukan pula 1 tahun (sudah bisa berdiri). Sekarang adalah saat yang tepat, ketika tampilan, pose badan dan mimic muka yang simply as a baby (bayi banget). Sayang kalau melewatkan saat yang sangat menggemaskan ini kalau tidak dibuat potret eksklusif, dalam album yang eksklusif pula.
That’s how we decide untuk membawa Kelly ke Amore. Sesi foto yang melelahkan tapi fun itu sudah dilakukan. Tinggal menunggu mereka mem-finalkan album foto kita yang makan waktu sekitar 5 minggu. Wuuiiihhh, ngga sabar melihat baby Kelly dalam potret dan album eksklusif itu… Mudah2an worth to wait ... dan juga worth the price
Kelly baby portraits bisa dilihat di Kelly Gallery
Inilah meja itu... siang itu sih ngga ada yang dudukin, puanas bow hahahaha... Kebayang ngga, matahari perlahan memerah dan tenggelam di dekat pohon kelapa di sana... 
Now we talking about the food !!!! 
Makanan sebanyak itu, tidak mengherankan kalau tadinya Natz perkirakan akan habis 
Dan, memang tidak kecewa ! Rasa nikmatnya sama dengan bayangan kelezatan menyantap terakhir kali. Garing, wangi, gurih wuihhh deh pokoknya 
Harusnya juga masakan yang gampang dibikin enak. Kuah-nya sih enak, tapi entah mengapa daging ikannya ngga berasa bumbu sama sekali... Biasanya ikan tim bumbunya meresap dan guirih di daging ikannya. Ini seperti dimasak terpisah, lalu ditata di atas wadah saji. Wadah saji-nya sih cukup unik. Berbentuk ikan dan dibawahnya diberi arang agar tetap hangat. Tapi percuma deh, hangat juga kalau kurang sip, tetep aja mengecewakan 
Coba kalo punya 
