06 Oktober 2008

HDI Foundation



Setelah hampir seminggu ngga buka e-mail karena libur (karena biasanya nge-net gratis di kantor :_P), kemaren pas nongkrong di Caffee Bean RS Royal Taruma (lagi lagi nge-net gratis :_P), terima e-mail yang mengharukan dari HDI Foundation. Pemberian gue dan Natz sudah diteruskan untuk membantu biaya sekolah kepada anak anak sesuai keinginan kita. Anak anak usia TK yang lucu dan lugu, Amalia Ramadani dan Rizma Nur Alita, keduanya dari keluarga miskin yang sekolah di TK Tunas Bangsa, Bantul, Jawa Tengah. Gue dan Natz memang sengaja memilih anak TK sebagai anak asuh kita, selain karena mereka lucu dan lugu, kita berencana meneruskan bantuan kita sampai ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Ini foto keduanya yang imut imut itu.


Kenapa memilih HDI Foundation
HDI Foundation didirikan oleh orang yang kita (Natz) kenal baik. Beliau adalah warga Singapura yang memiliki dedikasi luar biasa untuk pendidikan di Indonesia. Melalui uluran tangannya sudah beberapa sekolah dibangun dan sedang di bangun di berbagai pelosok tanah air, yang notabene bukan tanah airnya, tapi beliau begitu peduli. Sekolah yang sedang dibangun yaitu satu TK di Landak – Kalbar; dan 3 TK lainnya di Papua.


Ngga mahal kok biaya pendidikan mereka, hanya Rp 90,000 sebulan (setahun 1,080,000), kita sudah bisa membantu anak anak ini. Anak anak petani, nelayan, tk becak dan tk bangunan yang penghasilannya tidak menentu. Yang kadang makan kadang ngga makan. Paling tidak mereka peduli akan pendidikan anaknya dengan mendaftarkan mereka di HDI Foundation. Mengapa kita tidak?


gambar gambar diambil dari newsletter HDI Foundation dan e-mail pribadi

Tidak ada komentar: